Minggu, 04 Desember 2022

Menyusun Best Practices

 

LK 3.1 Menyusun Best Practices

 

Nama                    : Rido Amriadi, S.Pd

NIM                       : 2501022152

Program Studi       : Seni Budaya

Kelas                    : 005, Grup 3

LPTK                    : Universitas Negeri Semarang (UNNES)

 

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice)  Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak) Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

 

Lokasi

SMP Negeri 9 Praya Barat

Lingkup Pendidikan

Sekolah Menengah Pertama

Tujuan yang ingin dicapai

1.    Siswa dapat berkarya seni meski faktor kesediaan bahan / alat seni terbatas, dan guru menjadi inovatif

2.    Minat siswa dalam belajar menjadi meningkat

3.    Siswa memanfaatkan IT dalam Proses Pembelajaran

Penulis

Rido Amriadi, S.Pd

Tanggal

03 Desember 2022

Situasi:

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini.

 

·         Kendala alat dan bahan dalam praktik seni rupa dalam pembelajaran seni budaya mengakibatkan kurang optimalnya pembelajaran praktik siswa dalam pembelajaran Seni terutama saat akan Praktik (Berkarya Seni). Alat dan Bahan yang tersedia di lingkungan sekolah tidak lengkap / terbatas. Sehingga mungkin guru harus memanfaatkan Alat seni yang ada, dan mengembangkan tekniknya sehingga lebih menarik untuk siswa, seperti Belajar teknik Pointilis.

·         Dengan mengembangakn teknik untuk berkarya, akan meringankan siswa dalam menyediakan alat dan bahan dalam proses pembelajaran dan proses pembejalaran jadi lebih optimal. Peran dan tanggung jawabnya sebagai fasilitator yang memfasilitasi siswa dalam proses pembelajaran, motivator yang menumbuhkan motivasi siswa dalam kegiatan pembelajaran, inisiator yang memilih dan mengembangkan bahan ajar yang sesuai dengan kebutuhan siswa, informator yang memberikan informasi tentang materi pembelajaran kepada siswa, serta evaluator yang memberikan penilaian terhadap hasil yang dicapai siswa dalam proses pembelajaran untuk tercapainya tujuan pembelajaran.

·         Ketersediaan alat dan bahan dalam berkarya seni, Bisa  berdampak pada minat siswa saat akan belajar terutama pembelajaran seni, yang biasanya ada Praktik yang mengharuskan siswa berkarya Seni. Sehingga di pembelajaran sebelumnya siswa hanya mengulas materi yang di sampaiakan tanpa adanya kegiatan Praktik.

·         Selain itu di sekolah, siswa mungkin tidak mendapatkan pengalaman belajar dengan memanfaatkan IT, mencari refrensi, mencari informasi dari pembelajaran Seni, yang dimana siswa bisa mengakses lebih banyak lagi tentang seni, tentu dengan bimbingan guru saat pembelajaran.

 

Tantangan :

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat,

 

·         Dalam proses mencapai tujuan tersebut, tantangan yang dialami yaitu, rendahnya minat siswa dalam mengikuti pembelajaran, dan kurangnya kesiapan siswa membawa alat dan bahan dalam pembelajaran terutama saat praktik, sehingga mengakibatkan kurang optimalnya proses pembelajaran.

·         Dan proses ini melibatkan banyak pihak, seperti siswa yang menjadi titik berat dari masalah yang muncul, rekan guru yang senantiasa memberikan masukan dan saran, kepala sekolah selaku pengambil kebijakan, dosen pembimbing yang selalu memberikan bimbingan dalam dan di akhir proses dengan tujuan untuk menyempurnakan rencana praktik yang dilakukan, serta rekan-rekan mahasiswa PPG yang tentunya memberikan masukan dalam proses yang berlangsung serta saran-saran yang membangun, untuk mecapai tujuan yang di inginkan.

 

Aksi :

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini

 

·         Langkah yang dilakukan untuk menghadapi tantangan yang dihadapi berupa mencari referensi di media tentang model dan teknik-teknik dalam berkarya seni yang dapat diterapkan dalam pembelajaran di sekolah. Kemudian memilih serta berdiskusi dengan rekan yang lebih berpengalaman tetang masalah yang dihadapi dan solusi yang didapat.

·         Melakukan komunikasi terhadap rekan guru, kepala sekolah serta pengawas tentang masalah yang dihadapi dan meminta masukan dari sudut pandang mereka tentang masalah dan solusi yang akan dilakukan, keterlibatan semua pihak sangat membantu terselesaikannya praktik yang dilakukan.

·         Strategi yang digunakan adalah menerapkan model pembelajaran PBL dan PjBL. Dalam proses pembelajaran yang sudah di laksanakan Alhamdulillah berjalan dengan baik, walaupun tetap ada kendala dalam pelaksanaannya. Dalam penyempurnaannya penulis mendapat masukan saat diskusi di LMS dan meet Zoom,  dengan keterlibatan banyak pihak d yakni Dosen LPTK serta Guru pamong yang selalu memberikan masukan membangun, rekan-rekan PPG melalui ruang kolaborasi yang memberikan masukkan serta saran, serta pihak-pihak di lingkungan sekolah, membuat proses ini berjalan dengan baik.

·         Dalam proses pembelajaran yang memanfaatkan teknologi, penulis menggunaan laptop dan gadget sebagai media dalam pemaparan materi, bahan ajar berupa buku paket, LKS dan berbagai sumber ajar lain yang di dapat di internet yang relevan dengan materi pembelajaran.

 

Refleksi Hasil dan dampak

Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?  Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut

 

·         Dampak yang didapat yaitu siswa merespon baik karena dengan berkarya seni dibimbing penulis, teknik berkarya yang baru bagi siswa, kemudahan menyediakan bahan dalam berkarya dan minat siswa dalam mengikuti pembelajaran meningkat serta proses pembelajaran praktik menjadi optimal dan efektif. Siswa juga menjadi semangat dalam berkarya dan dapat menghasilkan produk karya seni yang di pelajari sesuai materi.

·         Respon dari berbagai pihak terkait aksi yang dilakukan yaitu siswa sangat menikmati pembelajaran dan motivasi dalam belajar meningkat, dari dosen dan guru pamong serta rekan PPG memberikan respon yang positif dengan dukungan dan masukan yang membangun dalam proses yang terjadi, serta dari pihak sekolah sangat mendukung inovasi yang dilakukan guru dalam aksi yang sudah dilakukan di laksanakan selama di kelas.

·         Dari proses keseluruhan didapat, dengan menggunakan model PBL dan PjBL yang memanfaatkan teknik Pointilis dalam berkarya, mendemonstrasikan saat berkarya, dan memanfaatkan IT dalam pembelajaran di kelas. minat siswa dalam pembelajaran meningkat dan pembelajaran berjalan optimal.

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar